The False Connection 6

2016

Bel pulang sekolah pun sudah berbunyi, siswa dan siswi SMA Harapan Pelita langsung berhamburan keluar kelas untuk pulang menuju rumah masing-masing, ada yang menuju ke parkiran untuk mengambil motor dan ada yang berjalan menuju halte untuk menunggu bus atau angkutan umum yang menuju ke daerah rumah masing-masing.

“ITOOOOOO” Teriak Zia dari depan pintu kelas Ito

“To, cewe lo tuh nyariin berisik toa” Kata Aqil salah satu teman sekelas Ito

“Anjir bukan cewe gue Qil, jauh dari selera gue”  Jawab Ito kesal

“Yaudah sih samperin aja teriak mulu dah, buat kuping gue rusak” Kata Aqil sambil keluar kelas.

“Net, lo yakin sama Ito?” Tanya Denta sambil mengunyah permen karet kesukaannya.

“Gatau Den, tapi yakin aja sih… Eh gatauu” Jawab Anet dengan ragu

“Kalau lo ga yakin, lo putus aja lah. Daripada lo nyesek mulu tiap hari, kasihan sama lo sendiri” kata Denta

“Ga segampang itu Den” Kata Anet pasrah menjawab pertanyaan dari Denta.

Ito'POV

Anjir nih cewe ngikutin gue terus, serasa ada setan nempel di gue. Bunda tolong Ito :(

“Lo napa sih Zi ngikutin gue terus, risih gue tuh” Kata gue

“Gapapa lah sayang, kamu kan pacar aku” Kata Zia

“Jijik gue pacaran sama lo, pacar gue Anet. Lo minggir sana” Usir gue.

Mimpi apa gue di ikutin ini cabe, gue ke kantin di ikutin, gue ke ruang musik di ikutin, gue lagi sama temen-temen gue di ikutin, bahkan gue ke toilet dia nunggu di depan pintu yang mau masuk ke toilet tuh? Paham kan nah itu maksud gue.

“Ito”

Gue mendengar suara yang lembut selembut hati gue kaya permen yupi.

Anjir bahasa gue

Gue mencari sumber suara itu dan ternyata sang pujaan hatinya Ito si ayang Anet.

GUE GELI NGETIKNYA ANJIR WKWKWK

“Eh, iya kenapa Net? Mau ngomong sama Ito?” Tanya gue, ga tanya sih gue cuma memastikan saja(?) Apaan dah To-_-

“Bisa ketemuan sebentar ga? Anet mau ngomong” Kata dia sambil senyum.

ANJIR GA KUAT NET SENYUMYA DUH JANGAN SENYUM ITONYA MALU NIH :(

“Eh iya bisa, di café deket rumah Anet aja ya?” Kata gue

“Oke boleh, jam 4 ya To ga pake telat hehe” Jawab dia sambil ketawa dengan senyum khasnya

NET LO SEHARI GAUSAH SENYUM KE GUE BISA GA? ANJIR MELTED GUE NET.

Anet dan Ito sudah berada di café yang tadi di janjikan, ya mereka hanya diam saja tidak ada yang memulai percakapan baik Anet mau pun Ito hanya sibuk bermain hp-nya masing-masing.

Sebenarnya Anet mau bertanya kepada Ito tentang hubungan mereka ini, tapi Anet ragu, Anet takut untuk bertanya ke Ito, Anet takut jika Ito salah paham. Ya rasa ragu dan takut yang berkecamuk di dalam diri Anet sekarang.

Sedangkan Ito?

Dia hanya menunggu apa yang akan di omongan oleh kekasihnya ini, Ito ingin bertanya dahulu sebenarnya tetapi melihat kegelisahan yang ada di wajah Anet ia mengurungkan niatnnya kembali.